Mas Olop, Top Markotop

Olop Arpipi, saya kenal pertama kali dengannya, cuma nama saat saya masih menjadi wartawan.  Olop terkenal  sebagai guru yoga aliran Iyengar, dengan kualitas internasional, dan bermukim di Bali.

Bertemu fisik dengannya saat menjadi pengisi acara di Bali Spirit, Yoga, Music and Dance. Saat itu sebagai orang Indonesia saya merasa bangga karena ada orang Indonesia yang mengajar para bule dengan kualitas bahasa Inggris yg bagus serta ilmu yoga yg tidak diragukan lagi. Kelasnya selalu membludak, tumpah ruah.

Yang juga saya ingat, 4 hari hadir di Bali Spirit, Yoga, Music and Dance 2011, kamera saya penuh dengan foto-foto kelas Olop. Nongkrongin kelasnya dia wajib hukumnya di acara itu.

Untuk kesekian kalinya, saya bertemu lagi. Eh…kali ini saya yg menyempatkan bertemu dengannya: ikut kelas di Namaste ke  4 di hotel Sultan – Jakarta. Meski sudah beberapa kali mengikuti kelasnya saya tak pernah bosan untuk selalu ikut-ikut dan ikut. Teriakannya sangat khas saat dia melihat murid tidak melakukan aba-aba yg ia ucapkan saat mengajar. Mmm...saya tahu pasti dia gemes melihat pesertanya yg melakukan gerakan salah atau tidak maksimal.

Di Namaste kali ini, di hari terakhir, mas Olop mengajar tentang forward bend. Jiaah… bayangkan selama 2 jam mengajar, kita cuma mendapat 8 pose yoga. Setiap pose ia terangkan dengan detail se detail-detailnya.

Selesai kelas, seperti biasa, ia dikerubuti oleh peserta. Minta tanda tangan, foto bersama, bertanya, dan menanyakan kapan ia akan mengadakan workshop. Nah kali ini saya minta untuk tandatangan di lengan t-shirt saya. 

He..he…(tanda tangannya plus pake senyum lage...)





Namaste Festival Yoga International ke 4 

                                                          Ajang Reuni Buat Saya

Untuk ke 4 kalinya Namaste Festival Yoga International diadakan. Alhamdulillah 3 kali saya selalu sempatkan hadir.  Berlatih yoga ? Tentu saja. Pada waktu Namaste ke 2 di Hotel Borobudur saya memilih ikut kelas master dari Filipina. Saya ingat betul waktu itu saya bereuni dengan guru pranayama saya yang orang India yg bernama Reshma.

Tahun lalu (2012), Namaste ke 3, saya juga reuni dengan guru yoga saya yang orang Bali pak Made. Meskipun cuma dalam hitungan menit tapi penampilannya saat itu 'menerbangkan' saya saat prtama kali saya ikut kelasnya di sebuah resort di Ubud, Anahata Resirt.   Ah…reuni itu selalu indah apalagi saat menyenang bagaimana saya belajar ilmu baru dengan ahlinya. 

            Namaste ke 3, saya juga bertemu Sebastian Pucelle, master Yin Yoga. Saat bertemu lelaki Perancis ini bertanya: “You join to my class?”  Ha..Ha…awal tahun lalu saya memang sedang jatuh-jatuh cintanya dengan Yin Yoga. Eh…sampe sekarang juga masih ding….!!!



Tahun ini (2013) saya kembali hadir di Namaste dan Alhamdulillah bertemu dengan teman-teman lama di lingkungan yoga. Yang membanggakan dua master Indonesia yang juga kukagumi hadir sebagai pengisi festival ini. Diantaranya mbak Devi Asmarani.

Di hari terakhir festival ini saya mengikuti kelas mas Olop yg kuincar agar bersedia mengajar grup saya yang akan datang ke Bali tahun 2014. Sayangnya, beliau ga berada di Indonesia di bulan yg sudah saya setting. Huks..huks…

Namaste…sebuah festival yoga bertaraf internasional…. Buat saya juga sebagai ajang reuni bersama teman-teman sesama pecinta yoga plus reuni dengan sang master-master yoga……


Studio Yoga di Bekasi

Studio Yoga di Bekasi - Jawa Barat

Studio Lima
Jl. Express V blok ZZ02
Kemang Pratama I
Telp: 021 8201480

Shidma Yoga
Jl. Jati Barat I Blok A no, 12
Telp : 021 8260772

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
buat ibu-ibu yg ingin berpenghasilan dari rumah, tanpa memikirkan macet
dan ada harapan untuk berpenghasilan di atas 10 juta, check web ini deh   :

                            www.IbuBekerja.com/?id=AsaSuksesku
-------------------------------------------------------------------------------------------

Interna Indonesia
Ruko Kemang Pratama AL no.1
Telp : 021 86948799

My Fit Body
Taman Galaxy Indah Blok A no. 8A lt.3
Telp: 021 8227930


Umur Berapa Boleh Yoga ?

Yoga untuk Siapapun


Yoga adalah olahraga yang sangat fleksibel dilakukan oleh siapapun, sepanjang Anda bisa mengikuti. Anak kecil (dari umur 7 tahun), remaja, dan orang tua bisa  mengikuti. Dengan catatan, mereka melakukan yoga merasa nyaman dengan apa yang dilakukan. Tidak memaksa diri.

Di studio ada beberapa anak kecil (SD) yang pernah ikut serta. Beberapa remaja yang mengikuti kelas.  Alasan berlatih yoga berbeda-beda: ada yang ingin lebih fokus, ada yang ingin lebih gemuk, ingin lebih kurus, bahkan ada yang scoliosis (bentuk tulang punggung bengkok karena suatu hal)

Ada juga yang umurnya sudah sangat senior, di atas 60 tahun. Ada Bude (begitu saya memanggil) yang sudah berlatih 5 tahun di studio. Hebatnya Bude ini, tak pernah menyerah dengan rasa malas. Seminggu sekali beliau berlatih dengan tekun. Hebatnya lagi dia selalu bisa mengikuti pelajaran di kelas.

Ini dia foto Bude ketika melakukan headstand. Paling kanan, berkaos hijau




Beberapa member yoga malah mengikuti kelas yoga atas petunjuk dokter. Misalnya ada yg dianjurkan berolahraga 2 x seminggu agar diabetesnya tidak semakin parah. Atau ada yang merasa nyaman berlatih yoga daripada mengonsumsi obat migrain setiap minggu. ***

Bisa hamil dengan Yoga ?


                                                Bisa hamil….
                                                Masak sie… ?!


Beberapa kali saya mendapati member yang rumahnya sangat jauh dari lokasi studio. Begitu saya tanya apa alasan ingin berlatih yoga, ada yang jawabannya sangat ekstrem:
                                à katanya kalau yoga disini, bisa hamil

Ha…?!    Kok berat banget ya tanggung jawab saya kalau misalnya saya harus “menghamili” seorang member !!!

Begini….. baca kalimat-kalimat di gambar bawah ini:




Manfaat berlatih yoga sedemikian detailnya. Jadi bila kemudian ada member yoga yang berhasil hamil (setelah beberapa tahun menunggu baby dan tidak kunjung datang) itu semua dikarena seluruh elemen tubuh 'dibenerin' oleh yoga.

Ada yang member baru berlatih 3 bulan, lalu hamil. Ada yang baru berlatih 6 kali, juga berhasil hamil. Sebaliknya ada lho yang sudah berlatih satu tahun, tapi tak kunjung hamil juga.

Jadi, yoga hanya sarana untuk bisa hamil kok. Selebihnya tetap ada Allah yang menentukan. 





Yoga ke Gili Trawangan - Lombok


                                            Yoga di Gili bouw......

Setelah dua kali yoga di Bali, sekali di Yogya dan dua kali di sekitar Bandung, akhirnya saya dan member bisa beryoga di Gili Trawangan - Lombok.  Jika di Bali kita bisa memilih studio yoga, di Gili Trawangan hanya ada satu studio yoga, yaitu Gili Yoga milik Kate Medillton yg orang Canada. 



Kawasan Gili Trawangan tak ada kendaraan bermotor, sangat cocok untuk yoga. Belum lagi studionya yg menghadap langsung ke pantai, menjadikan kita bisa beryoga dengan pemandangan pantai lepas. Asyiiiikkkkk !!!!

Ah...semua usaha kita (nyebrang ke Gili, janjian ama Kate jauh-jauh hari, dan menempuh perjalanan jauh) terbayarkan sudah. Btw, yang tidak kita sangka nie: Kate itu ternyata masih kecil, 25 tahun. Beda banget ama ibu-ibu yang mendatanginya: semua diatas 35 tahun. Ha..ha... tapi kalo pas foto bareg begitu...semuanya nampak 25 tahun kok.......